Back to Top

Hi, Guest!

  LOKASI :  Kabupaten Kuningan

Bergabung Selama :

BAGIKAN :   

Bagikan :
  • SUSU KAMBING Hi VIT

SUSU KAMBING Hi VIT

Update Terakhir
:
15 / 12 / 2019
Min. Pembelian
:
1 Unit
Dilihat Sebanyak
:
78 kali

Harga

CALL
Bagikan
:

Perhatian !

Perusahaan ini terdaftar sebagai Free Member. Hindari melakukan pembayaran sebelum bertemu penjual atau melihat barang secara langsung. COD (Cash On Delivery) atau bertemu langsung dengan penjual merupakan metode transaksi aman yang kami sarankan.

Detail SUSU KAMBING Hi VIT

PRODUCT KNOWLEDGE “ HI VIT” “ Goats Milk” ( Susu Kambing) adalah susu yang berasal dari produksi kambing betina pasca melahirkan. Kualitas terbaik dari susu kambing adalah susu yang baru saja diproduksi oleh kambing betina 0-3 hari pasca melahirkan karena masih mengandung banyak zat-zat penting serta nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan individu. Namun kualitas dari susu kambing juga bergantung dari kebersihan pemeliharaan, asupan gizi, makanan yang dikonsumsi dan juga kesehatan dari kambing betina. Disamping itu sistem serta tekhnologi pengolahannya pun juga sangat menentukan kualitas yang tentunya juga akan berdampak pada efikasi ( khasiat) . Di Australia, susu kambing menjadi satu-satunya nutrisi yang dianjurkan oleh pemerintah sebagai nutrisi terbaik bagi tubuh dan tidak dapat digantikan oleh nutrisi yang lain. Sedangkan di Timur Tengah, susu kambing merupakan nutrisi utama pengganti ASI pada bayi dan juga dikonsumsi oleh seluruh masyarakat sejak ratusan tahun silam. Hal ini karena susu kambing adalah nutrisi yang paling aman, tidak menimbulkan reaksi yang membahayakan bagi konsumen, tidak memiliki efek samping dan dapat dikonsumsi oleh segala umur baik anak-anak / dewasa, pria / wanita dan individu yang mengalami penyakit maupun individu yang sehat. “ Hi Vit” adalah susu kambing yang diproduksi dan diolah dengan tekhnologi maju, berdasar pada peraturan Insitusi Kesehatan BPOM ( Badan Pengawas Obat dan Makanan) dan Department Kesehatan serta mengacu pada standar aturan CPOTB ( Cara Pembuatan Obat Tradisonal yang Baik dan Benar) dan dikemas dalam bentuk instant. Kemasan : Bubuk Instant dengan @ Box terdiri dari 10 Sachet “ Hi Vit” . Cara penyajian : Panaskan air matang sebanyak 150 cc, tuangkan 1 sachet “ Hi Vit” dan aduk sampai rata. Anjuran Dossage : Maintenance Dossage 1-2 Sachet / hari. Teraphy Dossage 2-3 Sachet / hari. Kandungan Hi Vit : “ Hi Vit” mengandung berbagai kandungan Nutrisi dan Mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh serta sebagai elemen utama dalam memperbaiki sistem jaringan tubuh manusia yaitu: Protein, Karbohidrat, Lemak, Vitamin, Kalori, Fosfor, Zincum ( Zn) , Mineral Alkaline, Flourin, Betakasein, A2-betakasein, Asam Amino Esensial, Cynokobalamin, Kalium ( K) , Enzim Xanthine Oxydase, Niasin ( Vit B3) , Riboflavin ( Vit B2) , Kalsium, MCT ( Medium Chain Trygliseride) , Lactoglobulin, Lactoferrin ( LF) , Lactoperoxidase, Lysozyme dan Peptide. Manfaat : “ Hi Vit” memiliki coverage penyakit yang sangat luas dan baik digunakan untuk terapi: Meningkatkan imun ( Kekebalan Tubuh) Maagh Kronis Liver, Hepatitis A ( Sakit Kuning) , Hepatitis B dan C. Asthma TBC Diabetes ( Kencing Manis) Anemia ( Kurang Darah) Pencegahan dan pengobatan penyakit jantung Darah Tinggi / Rendah Anti Kanker / Tumor Osteoporis ( Keropos Tulang) Stroke Alergi ( semua jenis alergi) Migrain Penyakit Kulit Mencerdaskan otak pada anak Menghaluskan Kulit ( kulit terlihat lebih kuning, sehat dan bersih) Menambah Kecantikan Mengembalikan kesehatan pasca melahirkan Penelitian : Dari penelitian elemen mineral dan nutrisi pada “ Hi Vit” terdapat banyak manfaat yang terkandung didalamnya yaitu: Zincum ( Zn) bermanfaat sebagai pembentuk sistem imun ( kekebalan tubuh) . Mineral Alkaline sangat baik untuk penderita gastritis atau maagh kronis. Flourin dan Betakasein sangat baik untuk pengobatan RTI ( Respiratory Track Infection) atau penyakit paru-paru seperti Bronchitis, Asthma, TBC dan Pneumonia. A2-betakasein dan Asam Amino Esensial sebagai pembentuk Insulin yang diproduksi oleh pankreas berguna bagi penderita diabetes sebagai penurun gula darah. Cynokobalamin adalah pembentuk utama Hb ( Haemoglobin) dan bermanfaat bagi penderita demam berdarah, anemia ( kekurangan darah) dan thalasemia. Kalium ( K) berguna bagi penderita jantung, penyakit penyempitan pembuluh darah, Hipertensi ( darah tinggi) dan Hipotensi ( darah rendah) . Bagi individu yang sehat, Kalium sangat baik sebagai nutrisi bagi jantung sehat dan bermanfaat sebagai proteksi terhadap penyakit jantung. Enzim Xanthine Oxydase dan Niasin ( Vit B3) berfungsi mengatasi dan melemahkan sel kanker / tumor dan mengurangi memiliki efek antitoksik bagi tubuh. Kalsium membantu pertumbuhan tulang dan mencegah osteoporosis ( keropos tulang) . MCT ( Medium Chain Trygliseride) berguna bagi program diet dan terapi penyembuhan penyakit akibat stroke. Lactoglobulin sebagai antihistamin ( alergi) . Mengandung Mineral, Belerang Metionin, Riboflavin ( Vit B2) dan B3 yang menumbuh kembangkan sel otak serta system saraf bagi kecerdasan anak. Riboflavin ( Vit B2) sangat membantu dan bermanfaat menurunkan frekuensi serangan migrain bagi individu yang sering mengalaminya. Lactoferrin ( LF) , Lactoperoxidase, Lysozyme dan Peptide dapat meningkatkan aktivitas CD4 dan sel T sebagai pembentuk system kekebalan tubuh bagi penderita infeksi virus HIV maupun Hepatitis A, B dan C. Penelitian terhadap lebih dari 40.000 Pria Amerika yang mengkonsumsi susu kambing selama 4 tahun. Kesimpulan riset menyatakan kelompok yang mengkonsumsi lebih banyak KALIUM, ternyata memiliki resiko terserang Stroke RENDAH. Keistimewaan susu Kambing : Mudah dicerna oleh usus anak bayi sampai orang tua. Beberapa alasannya: - Mengandung protein alergi yang lebih sedikit. Gumpalan protein dari susu kambing yang dibentuk oleh asam lambung pada protein ( dadih) akan lebih mudah dicerna oleh bayi. Kondisi ini bisa memberikan manfaat lebih terutama bagi bayi yang sering muntah atau memiliki kondisi gastroesophageal refluks ( GER) atau masalah pencernaan. - Lemaknya lebih mudah dicerna. Tetesan lemak dalam susu kambing lebih mudah dicerna karena mengandung jumlah asam lemak rantai pendek dan menengah yang lebih tinggi. Kondisi ini memungkinkan bagi enzim usus untuk lebih mudah mencernanya. - Mengandung laktosa yang lebih sedikit. Susu kambing diketahui mengandung jumlah laktosa yang lebih sedikit yaitu sebesar 4, 1 persen dibandingkan dengan susu sapi sebesar 4, 7 persen. Ada kemungkinan hal inilah yang membuat bayi lebih sedikit mengalami intoleransi dengan laktosa akibat susu kambing. Struktur kimiawinya mendekati ASI, Kaya akan Beta Casein ( protein susu utama) . proteinnya 2, 1 x susu sapi, merupakan makanan tambahan paling sesuai untuk tumbuh kembang anak. Proteinnya mempunyai efek laksatif yang lembut. Kandungan kalium paling tinggi, baik untuk penderita jantung. Menguatkan dan Memadatkan Tulang, karena kandungan kalsiumnya 3, 8 x susu sapi dan menyumbangkan 27% fosfor dari kebutuhan dasar harian. sangat cocok untuk wanita hamil, wanita yang pernah melahirkan, wanita yang menopause, penderita osteoporosis dan rematik Tidak menyebabkan diare dan alergi, karena tidak memiliki faktor lactose intolerance. Pengganti bagi yang alergi susu sapi. Bahkan susu kambing dapat mengobati alergi. Terbukti mempercepat pembakaran lemak, Rendah kolesterol dan kadar laktosa lebih rendah 13% dari susu sapi dan 41% lebih rendah dari ASI ( American Journal Clinical of Nutritional) Perbandingan Susu Sapi, Susu Kambing dan ASI: KOMPOSISI SUSU SAPI SUSU KAMBING ASI Protein ( gram) 3.3 3.6 1.0 Lemak ( gram) 3.3 4.2 4.4 Karbohidrat ( gram) 4.7 4.5 6.9 Kalori ( cal) 61 69 70 Fosfor ( gram) 93 111 14 Kalsium ( gram) 19 134 32 Magnesium ( gram) 13 14 3 Besi ( gram) 0.05 0.05 0.03 Natrium ( gram) 49 50 17 Kalium ( gram) 152 204 51 Vitamin A ( IU) 126 185 241 Thiamin ( mg) 0.04 0.05 0.014 Rhibiflamin ( mg) 0.16 0.14 0.04 Niacin ( mg) 0.08 0.28 0.18 Vitamin B6 ( mg) 0.04 0.05 0.01 References Cheng S, Lyytikainen A, Kroger H, Lamberg-Allardt C, Alen M, Koistinen A, Wang QJ, Suuriniemi M, Suominen H, Mahonen A, Nicholson PH, Ivaska KK, Korpela R, Ohlsson C, Vaananen KH, Tylavsky F. Effects of calcium, dairy product, and vitamin D supplementation on bone mass accrual and body composition in 10-12-y-old girls: a 2-y randomized trial. Am J Clin Nutr. 2005 Nov; 82( 5) : 1115-26. 2005. PMID: 16280447. Elwood PC, Pickering JE, Fehily AM. Milk and dairy consumption, diabetes and the metabolic syndrome: the Caerphilly prospective study. J Epidemiol Community Health. 2007 Aug; 61( 8) : 695-8. 2007. PMID: 17630368. Ensminger AH, Esminger M. K. J. e. al. Food for Health: A Nutrition Encyclopedia. Clovis, California: Pegus Press; 1986. 1986. PMID: 15210. Gunther CW, Lyle RM, Legowski PA, James JM, McCabe LD, McCabe GP, Peacock M, Teegarden D. Fat oxidation and its relation to serum parathyroid hormone in young women enrolled in a 1-y dairy calcium intervention. Am J Clin Nutr. 2005 Dec; 82( 6) : 1228-34. 2005. PMID: 16332655. Hajjar IM, Grim CE, Kotchen TA. Dietary calcium lowers the age-related rise in blood pressure in the United States: the NHANES III survey. J Clin Hypertens 2003 Mar-2003 Apr 30; 5( 2) : 122-6. 2003. Kesse-Guyot E, Bertrais S, Duperray B, Arnault N, Bar-Hen A, Galan P, Hercberg S. Dairy products, calcium and the risk of breast cancer: results of the French SU.VI.MAX prospective study. Ann Nutr Metab. 2007; 51( 2) : 139-45. Epub 2007 May 29. 2007. PMID: 17536191. Wood, Rebecca. The Whole Foods Encyclopedia. New York, NY: Prentice-Hall Press; 1988. 1988. PMID: 15220.
Tampilkan Lebih Banyak